Memulai usaha franchise atau waralaba bisa menjadi keputusan bisnis yang baik. Tapi memutuskan perusahaan mana yang bisa bekerja sama bisa membingungkan. Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan untuk memprediksi penjualan yang sesuai harapan. Sebelum melakukan deal dengan perusahaan, luangkan waktu untuk memahami bagaimana fungsi operasi waralaba.

Ini adalah beberapa area yang perlu Anda pertimbangkan:

  1. Yakin akan keuntungannya?

    Bisnis ini memerlukan investasi besar yang akan mengocek tabungan hidup Anda untuk biaya awal, pembelian peralatan, dan biaya lain saat Anda memulai usaha ini. Ditambah lagi kemungkinan adanya hutang untuk membiayai operasi waralaba Anda.

    Karena itu, penting untuk melakukan penganggaran dan perencanaan terperinci untuk memperkirakan penghasilan Anda. Jangan ragu untuk meminta bantuan dari seorang akuntan profesional jika Anda kesulitan dalam mempersiapkan proyeksi keuangan.Jika Anda menemukan bahwa keuntungan diperkirakan tidak optimal, maka disarankan untuk mencari pemilik waralaba lain.

  2. Pelajari dokumen

    Adalah wajib bagi perusahaan yang menawarkan waralaba untuk memberikan informasi terperinci mengenai berbagai isu terkait dengan peluang bisnis yang diajukan.Perlu ada dokumen yang mengungkapkan biaya yang dikenakan, investasi awal yang diperlukan, wilayah yang dialokasikan untuk Anda dan informasi mengenai pendapatan yang akan dihasilkan oleh pembeli waralaba melalui penjualan kepada Anda.

    Rincian proses pengadilan yang dilakukan pewaralaba juga diperlukan.Jika ada sejumlah besar masalah yang sedang berlangsung di pengadilan, Anda perlu memahami alasannya sebelum menyelesaikan waralaba Anda.

  3. Kunjungi lokasi waralaba yang ada

    Intip langsung ke lokasi operasi waralaba dan lihat seberapa baik yang dilakukannya. Berapa jumlah pelanggannya? Apakah penjualan cepat? Berapakah ukuran transaksi rata-rata? Mungkin tidak mungkin untuk mendapatkan rincian yang tepat, namun Anda akan mendapatkan gambaran berdasarkan keputusan mana yang dapat Anda ambil.

  4. Wilayah yang dialokasikan untuk anda?

    Apakah Anda akan diberi wilayah eksklusif? Atau apakah pemilik waralaba memiliki hak untuk menunjuk pewaralaba tambahan di wilayah operasi Anda? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini akan menentukan keberhasilan atau kegagalan Anda secara garis besar.Pelajarilah kesepakatan tersebut dengan seksama untuk memahami masalah ini.

    Jika pemilik waralaba memiliki hak hukum untuk melakukannya, mungkin pemilik waralaba di sekitar Anda dapat memaksimalkan penjualannya. Tapi ini bisa berdampak pada bisnis dan profitabilitas Anda.

  5. Jangan tergesa-gesa

    Negosiasikan dengan setidaknya dua pemilik waralaba dan bandingkan apa yang mereka tawarkan. Hal yang terpenting, ingatlah bahwa Anda akan menghabiskan delapan jam atau lebih sehari untuk bisnis baru Anda. Tanyakan pada diri Anda apakah Anda merasa nyaman dengan produk atau layanan yang akan Anda jual.

    Luangkan waktu Anda untuk memutuskan perusahaan mana yang akan dipilih. Setelah Anda melakukan pembayaran awal ke pemilik waralaba, Anda berkomitmen untuk jangka panjang. Pastikan keputusan yang Anda ambil dipikirkan dengan baik, menguntungkan kedua pihak, bukan terbujuk rayuan yang sekedar menguntungkan pemilik waralaba semata.

Bagaimana? Siap memulai bisnis waralaba?

Baca juga  Operational Excellence: Lakukan Hal-Hal Biasa Secara Luar Biasa