Secara signifikan raksasa retail online yang dipimpin Jeff Bezos ini kembali melakukan upaya perampingan, tepatnya merampingkan proses angkut barang di gudangnya. Amazon menggunakan robot yang dikembangkan oleh anak perusahaannya sendiri, Kiva Systems.

Bahkan menurut Bezos, seperti dikutip cnn.com, hingga akhir tahun ini, rencananya mereka akan mengerahkan 10.000 robot untuk bekerja di gudangnya yang ada di seluruh dunia.

Langkah ini juga sekaligus menjadi upaya serius Amazon untuk meningkatkan otomatisasi agar sistem pemenuhannya dapat lebih efisien.

Gudang Amazon sama dengan tipikal gudang pada umumnya, dengan rak demi rak yang berbaris lurus dimana produk disimpan dan diurutkan. Sehingga ketika ada pesanan, operator gudang harus mencari rak yang tepat dimana item yang dibutuhkan berada.

Para operator yang mengambil barang ini diperkirakan berjalan hingga 20 mil untuk memilih 100 item dalam 1 jam. Sehingga inilah alasan terbesar Amazon mengapa harus menggunakan tenaga robot untuk melakukan efisiensi dalam proses pemenuhan barang.

Amazon memperkirakan, Robot Kiva mampu meningkatkan proses pengambilan barang hingga tiga kali lipatnya atau 300 item dalam waktu yang sama.

Robot Kiva sendiri, bukanlah robot baru bagi Amazon. Mereka sudah menggunakan Robot Kiva sejak tahun 2000-an. Tugas robot-robot ini adalah mengambil dan memindahkan barang yang ada di rak-rak tersebut.

Tentu, langkah ini akan menjadi perubahan besar bagi para operator barang di gudang. Mereka tidak lagi harus berjalan hingga 20 mil. Justru robot-robot itulah yang akan membawa item yang dibutuhkan kepada mereka.

Sistem juga bekerja secara real-time dan dikendalikan oleh server. Segera setelah perintah diterima, robot ini dapat diperintahkan untuk mencari item yang dibutuhkan dan membawanya ke operator yang ditunjuk.

Baca juga  Prinsip Energi Bebas: Kunci Adaptasi dan Efisiensi di Gemba

Sehingga dengan puluhan robot yang bekerja di gudang, dapat terlihat seberapa cepat seluruh proses tersebut berlangsung. Bahkan, setiap operator dapat memiliki 20 robot yang bekerja untuk mereka.

Saat ini Amazon sudah mengerahkan robot-robot Kiva ini di Tracy Warehouse, salah satu gudang terbesarnya. Dan jika manfaat efisiensi yang mereka klaim dari penggunaan robot-robot ini benar terjadi, maka robot-robot ini juga akan siap bekerja di 80 lebih gudang Amazon lainnya yang tersebar di Amerika Serikat.***