Jika Anda merasa familiar dengan beberapa perbedaan tipe distribusi, perangkat lunak Minitab dapat membuat Anda lebih mudah dalam mengidentifikasi tipe data apa yang sedang Anda kerjakan, atau untuk mengubah data Anda mendekati distribusi normal.
Namun pertanyaannya, bagaimana jika Anda tidak ‘merasa hebat’ dengan kemungkinan distribusi atau Anda merasa tidak yakin tentang bagaimana Anda harus mengubah data Anda?
Jawabannya, Anda masih dapat melakukan capability analysis dengan menggunakan ‘Assistant’ – menu di perangkat lunak Minitab. Bahkan jika Anda seorang ahli statistik, output dari Assistant sangat mudah diikuti sehingga hasil analisa yang Anda buat pun dapat dengan mudah dijelaskan kepada orang awam.
Untuk melihat lebih lanjut bagaimana Anda bisa melakukan analisa data dengan mudah, berikut contoh dari capability analysis dengan data non normal, menggunakan menu Assistant:
Melakukan Analisis Kemampuan pada Data Non-Normal
Untuk contoh ini, kita akan menggunakan sebuah dataset yang juga sudah tersedia pada perangkat lunak Minitab. (Jika Anda belum menggunakan perangkat lunak Minitab, Anda bisa mengunduh ‘free trial’ dan ikuti langkah selanjutnya).
Pilih menu File > Open Worksheet, kemudian klik tombol yang berlabel “Look in Minitab Sample Data folder.” Buka dataset yang diberi judul Tiles.
Data berikut ini merupakan data dari produsen ubin lantai. Perusahaan tersebut memiliki concern terhadap fleksibilitas ubin, dataset yang digunakan berisi data yang dikumpulkan dari 10 ubin yang masing-masingnya diproduksi selama 10 hari kerja berturut-turut.
Pilih menu Assistant > Capability Analysis pada software Minitab Anda:
Menu Assistant akan menampilkan Anda simple decision tree yang akan memandu Anda kepada jenis capability analysis yang tepat:
Keputusan pertama yang perlu Anda buat adalah data apa yang telah Anda kumpulkan – Continuous atau Attribute. Jika Anda tidak yakin dimana perbedaannya, Anda bisa meng-klik “Data Type” diamond untuk melihat penjelasan langsung apa perbedaan dari jenis data yang telah Anda kumpulkan.
Data Attribute melibatkan perhitungan dan karakteristik, sementara data Continuous melibatkan faktor pengukuran seperti tinggi, panjang, berat dan sebagainya, sehingga cukup mudah untuk mengenali bahwa pengukuran fleksibelitas adalah data continuous. Dengan pertanyaan yang masih muncul, menu Assistant akan membawa Anda ke tombol “Capability Analysis”:
Tombol tersebut akan membawa Anda pada sebuah dialog seperti yang ditunjukkan di bawah ini. Semua data yang sudah Anda kumpulkan dimasukkan dalam kolom worksheet “Warping”. Ukuran subgroup adalah “10”, karena data awal yang Anda masukkan di tahap awal adalah mengukur 10 sampel setiap hari. Kemudian masukkan “8” sebagai batas spesifikasi atas, karena itu merupakan pedoman dari pelanggan.
Kemudian pilih OK.
Mengubah Data Non-Normal
Setelah semua proses di atas Anda lakukan, ternyata menu Assistant tiba-tiba menampilkan sebuah peringatan. Data yang Anda masukkan tidak sesuai dengan asumsi normal:
Ketika Anda klik “Yes”, menu Assistant akan mengubah data secara otomatis (menggunakan Box-Cox transformation) dan melanjutkan analisis. Saat proses analisis selesai dilakukan, Anda akan mendapatkan sebuah Report Card yang mengingatkan Anda jika ada potensi terjadinya masalah dengan analisis Anda, Diagnostic Report yang menilai stabilitas proses Anda dan normalitas data Anda, sebuah Proses Performance Report yang detail, dan Summary Report yang menggambarkan hasil bottom line dari analisis Anda dan semuanya itu disajikan dalam bahasa yang sederhana.
Ppk 0.75 adalah hasil yang berada di bawah benchmark tipikal industri yang dapat diterima, yaitu 1,33 sehingga proses ini dinilai tidak memenuhi syarat. Namun, dengan hasil analisis seperti ini, Anda masih memiliki peluang untuk meningkatkan kualitas proses Anda.
Membandingkan hasil sebelum dan sesudah Capability Analysis.
Setelah Anda membuat penyesuaian pada proses, Anda juga bisa menggunakan Assistant menu untuk melihat seberapa besar dampak dari perubahan tersebut. Before/Afer Capability Analysis dari Assistant menu inilah yang kita butuhkan:
Kotak dialog dari analisis ini sangat mirip dengan capability analysis yang pertama anda lakukan, tapi kali ini Anda dapat memilih kolom data sebelum Anda membuat perbaikan (Baseline process data), dan kolom data yang dikumpulkan setelah perbaikan diimplementasikan:
Pilih OK dan menu Assistant akan kembali memeriksa jika Anda ingin mengubah data untuk normality sebelum melanjutkan dengan analisa. Kemudian Assistant menu akan menampilkan serangkaian laporan yang akan membuat Anda mudah untuk melihat dampak dari perubahan yang diimplementasikan. Summary report akan memberikan Anda poin-poin yang menjadi bottom line dengan cepat.
Perubahan yang terjadi memberikan dampak pada variabilitas proses, dan proses ini sekarang memiliki Ppk 1.94, sebuah peningkatan yang luar biasa besar dibanding nilai awal (0.75), dan jauh di atas nilai 1,33 sebagai benchmark yang digunakan sebagai standar untuk penerimaan suatu proses.
Dengan memberikan contoh seperti yang sudah dijelaskan di atas, semoga artikel ini dapat membantu Anda untuk melihat bagaimana Assistant menu dapat membantu Anda melakukan Capability Analysis secara mudah dan juga mendapatkan value yang lebih baik dari proses yang Anda lakukan.
Ingin tahu Minitab lebih jauh? Pastikan Anda menghadiri sesi Minitab di Opexcon15, 12 Oktober 2015. Informasi lebih lanjut www.opexcon.com