Sebagian besar organisasi dibangun seperti menara:
Struktur mengalir dari atas ke bawah. Tugas dibagi berdasarkan departemen. Keahlian difokuskan pada fungsi.
Namun, dalam dunia kerja yang sesungguhnya, masalah tidak pernah terjadi dalam garis lurus ke bawah.
Masalah muncul di sela-sela.
Di perbatasan antar tim.
Di celah antara tanggung jawab satu fungsi dengan fungsi lainnya.
Ketika pelanggan tidak puas, penyebabnya jarang bisa ditunjuk ke satu divisi.
Yang rusak bukan struktur—tapi aliran kerjanya.
Kita Hidup Dalam Struktur Vertikal. Tapi Tantangannya Bersifat Horizontal.
Struktur vertikal penting untuk pengorganisasian.
Tapi di balik struktur, ada value stream — aliran nyata dari aktivitas yang membawa nilai dari awal hingga ke tangan pelanggan.
Dan disinilah sering terjadi friksi:
- Produksi fokus ke efisiensi mesin
- QC fokus ke hasil akhir
- Gudang fokus ke stok
- Sales fokus ke target mingguan
Tapi siapa yang bertanggung jawab atas keseluruhan perjalanan produk dan layanan?
Lean Menawarkan Cara Berpikir yang Melampaui Batas Fungsi
Lean mengajak kita menggeser lensa:
Dari melihat struktur, menjadi melihat aliran.
Dari mengelola fungsi, menjadi memfasilitasi kolaborasi lintas fungsi.
Melalui:
- Value stream mapping
- Problem solving lintas departemen
- Rapat singkat harian yang menyatukan perspektif
- Kepemimpinan yang aktif hadir di Gemba, tanpa sekat
Lean mengajak kita berpikir horisontal di dunia yang terbiasa bekerja secara vertikal.
Kepemimpinan Lean: Menghubungkan Titik, Bukan Memperkuat Sekat
Pemimpin Lean tidak hanya duduk di puncak.
Ia hadir untuk menyambungkan yang terputus, bukan memperkeras batas.
Dia bertanya:
- Bagaimana tim A dan tim B saling berdampak?
- Siapa yang bertanggung jawab atas transisi, bukan hanya output?
- Apa yang terjadi di antara proses, bukan hanya di dalam proses?
Karena dalam Lean, kepemimpinan bukan soal mengendalikan dari atas.
Tapi soal memperlancar aliran dari ujung ke ujung.
Di dunia yang sangat terstruktur ini, sering kali kita lupa bahwa yang dirasakan pelanggan bukanlah siapa nama divisinya. Tapi seberapa mulus layanannya.
Menjadi horizontal bukan berarti menghapus struktur.
Tapi berarti membangun jembatan di antara sekat-sekat yang ada.
Dan itu hanya mungkin kalau kita berhenti bekerja dalam kotak.
Lalu mulai berpikir: bagaimana semuanya terhubung?