Muda berarti pemborosan, Muri berarti beban yang berlebihan dan Mura berarti tidak merata.
Muda
Inti dari Lean adalah menghilangkan Muda (waste/pemborosan), yaitu menghilangkan hal-hal yang tidak memiliki nilai seperti proses yang tidak perlu, waktu tunggu, inventaris yang tidak terpakai, atau memproduksi dengan kualitas yang tidak sesuai. Jadi di Lean, menciptakan produk yang bagus saja tidak cukup, produksi juga harus dilakukan dengan cara yang efisien (tidak boros). Disini kita juga harus bisa membedakan dua macam Muda sehingga tidak salah ambil tindakan, pertama – muda yang terdiri dari aktivitas yang tidak dapat segera dihilangkan, dan kedua – muda dengan aktivitas yang dapat dihilangkan dengan cepat melalui kaizen.
Muri
Disini lebih fokus pada proses, kita tidak bisa memaksa karyawan atau mesin bekerja di luar kapasitas mereka untuk mendapatkan hasil yang optimal. Karena jika dipaksakan maka timbul kemacetan proses, tentu biaya yang ditimbulkan akan lebih besar di masa depan. Manajemen perlu memiliki peralatan dan tenaga kerja dalam ukuran yang tepat untuk menjamin proses berjalan optimal. Jadi optimalisasi proses disini berarti membuat penyesuaian secara dinamis. Kita bisa melakukannya dengan memberi standar masing-masing di setiap sumber daya.
Mura
Dalam manajemen kualitas, baik itu TQM, Six Sigma ataupun yang lainnya tidak hanya berupaya meminimalkan cacat/ defect produk, tetapi juga menghilangkan ketidakrataan dalam proses seperti kecepatan dan volume, misalnya. Ketidakrataan yang terjadi dalam suatu operasi terjadi bukan karena permintaan pelanggan tetapi lebih disebabkan oleh sistem produksi yang tidak merata, perlu membuat jadwal produksi ulang dan lebih cermat memperlihatkan laju pekerjaan.
Untuk lebih jelas, mari kita lihat sebuah ilustrasi sederhana berikut ini. Ilustrasi ini juga akan menunjukkan bahwa muda, muri, dan mura memiliki keterkaitan erat satu sama lain, sehingga “menghilangkan satu juga akan menghilangkan yang lain”: Sebuah perusahaan ekspedisi bersiap mengangkut 8 ton material ke pelanggannya, mereka sedang mempertimbangkan pilihannya. Pilihan pertama, mereka akan mengirim material seberat 8 ton dengan menggunakan 1 truk dengan kapasitas maksimum 4 ton dalam satu kali perjalanan, tapi ini akan membebani truk (muri) dan menyebabkan kerusakan hingga kecelakaan yang juga akan menyebabkan muda dan mura.
Pilihan kedua adalah melakukan pengiriman dengan dua kali perjalanan, pertama dengan beban 6 ton dan pengiriman kedua dengan beban 2 ton. Jika mengambil pilihan ini, maka akan menjadi mura karena beban tidak merata. Pilihan ini juga akan menciptakan muri, karena pada satu perjalanan truk masih terbebani, dan muda karena kecepatan kerja yang tidak merata menyebabkan pemborosan.
Opsi ketiga adalah memuat dua ton di truk dan melakukan empat perjalanan. Tapi ini akan menjadi muda, bahkan jika tidak mura dan muri, karena truk hanya akan menggunakan sebagian kapasitas muatannya di setiap perjalanan.
Pilihan yang paling tepat untuk menghilangkan muda, muri, dan mura adalah mengisi truk dengan material sebesar 4 ton dan melakukan dua kali perjalanan.