Dalam dunia bisnis, banyak pemimpin menekankan pentingnya menjadi “agile”. Istilah ini dipinjam dari konsep pengembangan perangkat lunak, yang mana dalam gaya manajemen “agile” ini pemimpin dituntut untuk menjadi fleksibel, mudah beradaptasi, dan cepat dalam mengambil keputusan. Pertanyaannya, bagaimana menjadi pemimpin yang “agile”? Jawaban terbaiknya ada di bawah ini.

Mampu Menginspirasi

Untuk menumbuhkan budaya agile dalam suatu organisasi, tidaklah cukup melalui otomatisasi, mengembangkan rencana, dan evaluasi proyek sehingga kinerja perusahaan meningkat. Para pemimpin juga harus menginspirasi karyawan tentang kreativitas dan inovasi, sehingga ketika organisasi bertransformasi semua karyawan dapat berkontribusi secara langsung.

Bergerak Cepat

Agile artinya bisa bergerak cepat. Kecepatan sangat penting bagi kesuksesan bisnis. Perusahaan yang lebih cepat menyelesaikan masalah, membuat produk atau merespons kebutuhan pelanggan akan memenangkan bisnis. Agility akan terbentuk ketika keputusan bisnis diambil berdasarkan aspirasi. Ketika semua orang tahu apa yang mereka kerjakan, maka orang menjadi lebih kreatif untuk mencapai visi.

Cepat Beradaptasi Dengan Situasi Apa Pun

Menjadi agile berarti cepat beradaptasi dengan situasi.Setiap waktu akan muncul tantangan baru, sebagai pemimpin bisnis Anda tidak bisa bergantung pada strategi yang sama di setiap waktu.  Anda bisa menggunakan pengalaman sebagai tools tetapi tidak selalu mengandalkannya untuk menyelesaikan setiap masalah.  

Memiliki Fleksibilitas

Para pemimpin harus agile dalam mengambil keputusan dan tindakan. Pemimpin harus memiliki big picture, dan menurunkannya ke dalam rencana kerja yang memungkinkan setiap orang dapat dengan mudah melakukan penyesuaian terhadap pekerjaan mereka dan  mengembangkan sistem yang lebih efisien.

Kreatif

Agile adalah tanda bahwa Anda adalah seseorang yang terbuka untuk berubah dan tumbuh. Perusahaan harus dapat beradaptasi dan fleksibel untuk mempertahankan daya saing, sementara para pemimpin yang agile tidak terjebak dalam pemikiran mereka tentang memaknai perubahan dan menjadi kreatif.

Menavigasi Peluang Baru

Baca juga  Mengantisipasi resistensi dalam proses transformasi

Para pemimpin yang agile menggunakan intuisi mereka untuk membaca situasi, siapa saja orang-orang di sekitarnya yang bisa mendorong pengalaman kerja yang hebat.Mereka tahu aset mereka, dan mengoptimalkannya setiap hari. Para pemimpin yang agile selalu berkomunikasi dan memotivasi timnya saat mereka menavigasi peluang baru untuk memetakan keberhasilan di masa depan.  

Memiliki Growth Mindset 

Pemimpin yang agile adalah mereka yang mampu beradaptasi dengan lingkungan yang selalu berubah dan tidak pasti. Hanya dengan belajar secara terus menerus dan memiliki pola pikir yang berkembang, Anda akan menemukan cara terbaik untuk meningkatkan produk dan diri Anda.

Membangun Gaya Manajemen yang Sesuai dengan Karyawan

Ada banyak cara untuk menjadi agile, salah satunya yaitu dengan menunjukkan agility perusahaan Anda di depan karyawan. Setiap orang berkomunikasi dan ingin dikenali dengan cara yang berbeda, tidak pernah ada satu ukuran untuk semua.Tunjukkan seberapa besar Anda menghargai kontribusi tim Anda dengan memahami dan menjadi apa yang mereka butuhkan.